Minggu, 11 Desember 2011

ya Allah aku pasrajh jah lah kepada Mu mengenai diri nya

Assalamualaikum,

Ya Allah... aku menulis ini karena aku ingin curhat kepada-Mu... dan aku bertanya2, kenapa wanita mudah sekali tersakiti perasaannya...?

aku tahu Engkau menciptakan wanita dari tulang rusuk pria, tulang rusuk paling yang atas...
aku tahu Engkau menciptakan wanita memiliki sifat yg lembut, karena itu lah kekuatan mereka...
aku tahu Engkau menciptakan mereka karena agar senantiasa Engkau dapat melindungi mereka dengan rahmat-Mu seperti firman-Mu yang terdapat pada surat An-Nisa
ya Allah... aku tahu Engkau menciptakan wanita karena agar pria dapat merasa tenang dan nyaman dengan keberadaannya...
aku tahu ya Allah...
namun bagaimana jika wanita merasa tersakiti atau tidak di sengaja tersakiti...?
waallahualam... hanya Engkau yang tahu... aku tidak berani memastikan karena aku seorang ikhwan biasa dan hamba-Mu...

namun, itu lah kemarin2 yang telah ku lakukan ya Allah...
aku tidak sengaja menyakiti hati seseorang teman... iya ya Allah... aku mohon ampun dari-Mu...
dia itu teman yang baik, sopan, dan cerdas... aku sangat senang dgn keberadaanny... namun aku telah berprasangka salah... ya Allah aku mohon ampun...
dia jg bilang ke aku "apakah setelah semua itu, apa mudah menjadi sahabat? jangan asal" ,,, ya Allah... aku benar2 mengerti kenapa dia berbicara seperti itu... aku mengerti rasa kecewanya dia terhadap salah paham ku...
lalu "saya sudah maafkan, tapi saya butuh waktu, luka dihati itu tidak bisa ditambal begitu saja"... iya ya Allah, aku percaya dia telah memaafkanku dan dia butuh waktu... dan Engkau Maha Pemaaf... aku mohon ya Allah... tenangkan lah hatinya dan penuh rasa maaf karena sesungguhnya dia orang yang baik... dan lapangkanlah perasaannya...
dan temanku ini memiliki nama yang subhanallah indah, jikalau diartikan dalam bahasa indonesia artinya adalah "wanita cahaya terang"
ya Allah...

...namun apa yang harus ku lakukan dengan semua kebodohanku ini, coba saja aku tidak asal ceplos menulis status itu dan coba saja dulu aku tidak berpikiran yang negatif dengannya... pasti hal buruk ini tidak akan terjadi...
... iya... aku hanya bisa pasrah kepada-Mu dan berdoa yang terbaik kepada-Mu... aku tahu, aku hamba-Mu yang bodoh... kenapa? karena saya hanya menilai dari satu sisi saja tidak dari sisi yang lain... ya Allah, aku ingin berubah, alhamdulillah skrg trauma ku yg "dulu" sudah mulai hilang, namun aku benar2 ingin berubah lebih baik, aku ingin agar bisa lebih menghormati orang lain... aku tidak ingin berpikiran yang tidak2 dan tidak ingin egois...
dan aku berjanji kepada-Mu ya Allah, agar aku tidak mengulangi kesalahan yang sama kepadanya, karena aku tidak ingin dia merasa tersakiti lagi, aku berjanji pada-Mu ya Allah (Engkau Maha Mendengar dan Maha Melihat)... makanya saya selalu memberi kalimat sms yang positif kepadanya, yang itu sebagai bukti karena aku ingin berpikir positif... aku hanya ingin mendukung dia sebagai teman seperti dulu... ya Allah... :'(

ya Allah, sungguh tulisan ku ini bukan tujuan utk mempersulit ia, karena aku menulis ini agar ia tahu apa yang sedang saya alami skrg... aku tahu ini memang tidak penting, namun ini lah ku rasa...

ya Allah skrg ia sedang sibuk dengan urusan kuliah... saya mohon, mudahkan lah ia... lapangkan lah ia... dan kuatkan lah ia...
aku tahu Engkau mendengar doaku... :')

ya Allah, aku tahu Engkau mencintaiku, kalau Engkau tidak mencintaiku, Engkau pasti tidak memberiku ujian seperti ini, ini pelajaran untukku agar bisa menjadi ikhwan yang lebih baik dan tidak gegabah...
dan Engkau tahu apa yang terbaik untukku kelak...
memang dia itu sangat baik, bahkan baiknya diluar perkiraaanku... ya, aku akui, dia sangat baik untukku ya Allah... tapi aku tidak sangat baik untuknya (dia)... aku hanya bisa berdoa agar Engkau mempertemukan dia dengan seseorang yang bisa lebih mengertinya dan lebih percaya kepadanya, terutama seseorang yang tidak akan menyakiti hatinya... sungguh aku tidak baik untuknya... aku rela dan ikhlas melepasnya karena Engkau...
...
meski aku tidak tahu apa rencana-Mu yang ke depan kepadaku... waallahualam... hanya Engkau yang tahu...

ini saja curhatan ku ya Allah...
Engkau Maha Melihat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar